Ayo Kejar dan Ikuti “Inovasi Tiada Henti” pada inotek 2017 di kota Malang

Lomba Inovasi Teknologi Kota Malang Tahun 2017 merupakan program rutin kegiatan Badan Perencanaan Penelitian, dan Pengembangan Kota Malang (Barenlitbang), kegiatan ini memberikan pengakuan terhadap upaya yang telah dilakukan oleh masyarakat dalam memajukan penelitian, pengembangan dan penerapan IPTEK serta ditemukannya inovasi teknologi khususnya di wilayah kota Malang, serta dalam rangka meningkatkan percepatan pembangunan IPTEK . Inovasi Teknologi yang dimaksud adalah suatu proses pengembangan, dan atau perekayasaan yang bertujuan mengembangkan penerapan praktis, nilai dan konteks ilmu pengetahuan baru, cara atau metode baru untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam rangka pemenuhan kebutuhan, kelangsungan dan peningkatan mutu kehidupan manusia. Inovasi Teknologi dapat berupa penelitian, pengembangan, demonstrasi dan penyebaran yang mengarah pada pengembangan IPTEK. Lomba ini bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada para inovator atas kontribusi optimal dalam membangun IPTEK, dan di sisi lain mempersiapkan kandidat inovator unggulan Kota Malang untuk diikutsertakan dalam ajang Penganugerahan Inovasi Teknologi Award Tingkat Jawa Timur yang diadakan setiap tahun. Inovasi yang dilombakan adalah inovasi yang mampu menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi masyarakat di wilayah dan pengembangan potensi wilayah Kota Malang. Penganugerahan ini akan diberikan dalam 4 (empat) bidang yaitu

Inovasi Teknologi Bidang Agribisnis,

Inovasi Bidang Agribisnis adalah kegiatan penciptaan, dan atau perekayasaan serta pengembangan yang bertujuan mengembangkan penerapan praktis nilai dan konteks ilmu pengetahuan yang baru, atau cara baru untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah ada ke dalam produk atau proses produksi yang meliputi aspek budidaya, pascapanen, proses pengolahan, hingga tahap pemasaran yang memanfaatkan sumber daya alam untuk pemenuhan kebutuhan hidup.

Ciri teknologi yang berorientasi agribisnis adalah mampu:

1. Meningkatkan efisiensi dan cost effectiveness produksi melalui teknologi inovatif, baik berupa peralatan ataupun sistem produksi.
2. Mengurangi kehilangan hasil pada saat pra panen dan pasca panen.
3. Mengolah produk menjadi produk yang memiliki nilai tambah.
4. Mempertahankan produktivitas dan kualitas produksi.

Bidang Energi,

Penganugerahan inovasi bidang energi merupakan kegiatan dalam lingkup penelitian, pengembangan, dan/atau perekayasaan yang bertujuan mengembangkan penerapan praktis nilai dan konteks ilmu pengetahuan yang baru, atau cara baru untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah ada untuk pemanfaatan energi dan efisiensi energi. Di dalamnya termasuk proses untuk menghasilkan, mengkonversikan, menyimpan, mengirim dan memanfaatkan energi secara lebih efektif dan efisien, serta mempertimbangkan keberlanjutan (sustainability) sumberdaya yang digunakan. Karya inovasi bidang energi meliputi segala aspek kehidupan, bisa mencakup pada

1. kegiatan di industri kecil dan menengah,
2. Pertanian dan
3. Perkebunan,
4. Peternakan,
5. Pariwisata,
6. Pemerintahan,
7. Pendidikan, dan
8. Bidang kegiatan lain yang relevan.

Inovasi bidang energi untuk penganugerahan inovasi dibedakan menjadi dua kategori. Pertama, inovasi bahan baku penghasil energi yang memiki kapasitas energi yang layak dengan teknologi dan biaya yang ekonomis. Kedua, inovasi teknologi /proses konversi energi yang berpotensi memiliki kemudahan operasional, pengadaan/perakitan, serta efisien.
Inovasi dalam dua kategori tersebut dapat berupa temuan baru yang telah berbentuk prototype dan diuji, atau modifikasi dari teknologi/proses yang telah ada dengan pertimbangan menjadi lebih murah atau lebih efisien atau lebih mudah pengoperasiannya.

Bidang Lingkungan Hidup

Inovasi Bidang Lingkungan Hidup adalah kegiatan penelitian, pengembangan , dan / atau perekayasaan yang bertujuan mengembangkan penerapan praktis nilai dan konteks ilmu pengetahuan yang baru, atau cara batu untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang lingkungan hidup dan mitigasi serta adaptasi perubahan iklim yang telah ada ke dalam desain, model, prototype, produk atau proses produksi yang meliputi pengolahan, pemanfaatan dan pelestarian lingkungan hidup dan pengelolaan limbah. Dengan 3 pilar green development:

1. Low carbon technology
2. Pemanfaatan sumber daya yang bijaksana
3. Sosial inclusive

Dengan prinsip prinsip PPLH antara lain:

1. Perencanaan lingkungan hidup
2. Perlindungan lingkungan hidup
3. Pemanfaatan atau sustainable management lingkungan hidup
4. Pengendalian dan pemeliharaan lingkungan hidup
5. Serta kegiatan mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim

prinsip prinsip waste management seperti:

1. Reduce
2. Reuse
3. Recycle
4. Revalue atau repurpose

Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)

Penganugerahan inovasi TIK merupakan bentuk penghargaan terhadap individu atau kelompok yang telah menghasilkan karya inovasi berbasis pada TIK yang telah terbukti ataupun berpotensi memberikan manfaat nyata dalam berbagai kegiatan di masyarakat, pada inovasi TIK mencakup tema sebagai berikut :

1. TIK untuk perempuan dan anak-anak
2. TIK untuk Usaha Mikro,Kecil dan Menengah (UMKM)
3. TIK untuk pembelajaran
4. TIK untuk pelayanan publik
5. TIK lainnya yang dapat memberdayakan masyarakat

Teknologi informasi dan komputer adalah bidang yang memayungi pemanfaatan teknologi komputer dan pengelolaan informasi dan telekomunikasi. Teknologi ini dapat diaplikasikan dalam berbagai lini kehidupan bermasyarakat antara lain ekonomi, bisnis, budaya, pendidikan, kesehatan, dan keamanan. Bidang terapan TIK antara lain smart city, mobile technology and application, social media, e-business dll

Inovasi bidang TIK untuk penganugerahan inovasi ini bisa dibedakan menjadi dua kategori :

1. Inovasi produk TIK Penciptaan perangkat keras (hardware), piranti lunak (software), atau kombinasi keduanya yang baru, belum diterapkan secara luas, dan memiliki potensi untuk diterapkan dan memberikan manfaat kepada masyarakat.
2. Inovasi proses TIK Berupa perangkat keras, piranti lunak, atau kombinasi keduanya, yang teknologinya sudah ada, dan di adopsi/digunakan secara kreatif untuk mengatasi masalah, mendukung kegiatan, dan telah memberikan manfaat bagi masyarakat.

Semua perangkat inovasi pada kedua kategori TIK tersebut harus bebas dari penyalahgunaan hak katas kekayaan intelektual. Apabila ditemukan indikasi terkait dengan hal tersebut, maka panitia dapat membatalkan keikutsertaan peserta pada penganugerahan inovasi ini.

Pendaftaran peserta dilaksanakan tanggal 11 Maret sampai dengan 11 April 2017, dengan kriteria peserta yang telah ditetapkan oleh Panitia. Lomba ini bersifat umum dan hanya untuk wilayah Kota Malang, karena untuk wilayah lain juga akan diadakan oleh Kabupaten/Kota lain se-Jawa Timur. Keterangan-keterangan lain tentang tata cara pendaftaran peserta, syarat, dan ketentuan serta kriteria sesuai bidang yang dilombakan dapat dilihat website Pemerintah Kota Malang (www.malangkota.go.id atau inotek.malangkota.go.id).

Berikut jadwal Kegiatan

Kegiatan	Tanggal
Pendaftaran	11 Maret – 11 April 2017
Penjurian	11 Maret – 15 Apri 2017
Pengumuman Pemenang	18 Mei 2017
Persiapan Pameran Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI)	19 Mei – 30 Juni 2017
Pameran pada event APEKSI	10 Juli 2017
Penganugrahan dan Pameran INOTEK	10 Agustus 2017

 

Sumber: http://inotek.malangkota.go.id

Surat Pemberitahuan dari BARENLITBANG nomor : 050/309/35.73.402/2017